Pada tahun 2010, Ridwan Kamil, Achmad Marendes, Shafiq Pontoh, Sigit Kusumawijaya dan kawan-kawan menggagas Indonesia Berkebun yaitu gerakan menanami lahan terlantar di area perkotaan. Tujuannya agar masyarakat bisa melakukan kegiatan bermanfaat, tidak hanya keluar masuk mal. Menyembuhkan urban stress dan lahan yang “sakit” akibat terlantar dapat subur kembali dengan kembalinya flora dan fauna. Dalam waktu singkat komunitas pegiat urban farming bermunculan. Mereka bergabung dengan bantuan media sosial dan membentuk Jakarta Berkebun, Banten Berkebun, Bogor Berkebun, Bdg Berkebun dan lain-lain (seluruhnya 30 kota; 8 kampus). Semua aktif berkebun sesuai minat dan kondisi wilayah. Jika belum paham atau ingin menambah pengetahuan berkebun, Akademi Berkebun siap membagi ilmu. Asyik kan? Mengapa aktivitas berkebun bisa begitu diminati, sementara anak petanipun kian enggan bersimbah lumpur dan cacing? Karena kegiatan memang didisain agar anggota merasa ge...
We do not inherit the earth from our ancestor, we borrow it from our children